Cristabel…Nama yang indah..
Sesuai dengan namanya, dia begitu cantik
bagai malaikat kecil yang hadir di keluarga besar kami.
Tapi sayang kebahagiaan kami hanya
berlangsung sesaat,sekarang dia telah pergi meninggalkan kami untuk selamanya.
Dia telah menjadi malaikat kecil
Saya tidak tahu kenapa hal ini bisa terjadi
? Yang salah siapa dalam kasus ini ?
Tapi percuma saja mencari kesalahan ,
karena semua telah terjadi..dan tidak mungkin bisa diulang lagi..
26 Februari 2013
Nantulang mengalami mules tanda melahirkan,
kemudian mereka control ke rumah sakit untuk memastikan apakah benar itu
pertanda akan bersalin. Pada saat dicek oleh Dokter ternyata baru bukaan satu, kemudian
mereka pulang ke rumah.
Jam 12 malam, mulesnya semakin berasa,
kontraksinya semakin sering, akhirnya mereka memutuskan pergi ke Rumah Sakit
kembali, tetapi setelah di cek ternyata masih bukaan satu. Mereka memutuskan
untuk menginap di rumah sakit saja untuk mencegah ternjadi apa-apa. Sampai jam
8 pagi, bukaan hanya bertambah satu saja, dan jam 12 siang sudah bukaan 3. Saya
tidak tahu apakah memang prosesnya seperti itu lamanya ?
Tadinya pulang kerja saya berniat untuk
besuk ke rumah sakit, tapi karena saya dapat kabar kalau belum ada tanda-tanda
melahirkan, akhirnya saya putuskan besok saja sekalian bisa lihat babynya.
Ternyata diluar dugaan, telah terjadi
sesuatu yang saya sendiri tidak tau cerita jelasnya seperti apa dan bagaimana,
pada waktu jam 10 malam setelah bukaan delapan akhirnya si nantulang menjalani
operasi cesar.
Sebelumnya keluarga yang menunggu di luar ruangan tidak merasakan ada
keganjilan atau masalah apa-apa, tiba-tiba pintu ruangan bedah dibuka, dan ada
beberapa suster yang berlari membawa seorang bayi dengan tergesa-gesa memasuki
ruangan operasi juga.
Oh Tuhan, ternyata bayi itu mengalami
keracunan air ketuban sehingga paru-parunya tidak berkembang. Dan saat itu
harus dilakukan bedah di sekitar perutnya supaya bisa bernafas dengan
memasukkan selang . Semua keluarga yang menunggui berubah menjadi khawatir,
menjadi sedih tidak menyangka akan terjadi seperti ini.
Kenapa bisa terjadi seperti ini ?
Padahal mereka sudah di rumah sakit sejak
selasa malam, kenapa pihak rumah sakit begitu lamban, apakah alat-alat medis
mereka itu sudah tidak berfungsi lagi ?
Kok bisa tidak terdeteksi kalau ketuban
sudah pecah dan sudah meracuni bayi yang ada dalam kandungan Ibu nya ?
Kalau memang tidak bisa normal kenapa harus
dipaksakan ?
Hal seperti ini tidak boleh lambat
penanganannya karena ini menyangkut dua nyawa.
Setelah melewati perjuangan berusaha untuk
normal kurang lebih 15 jam, akhirnya harus cesar juga.
Pastinya si ibu dan bayinya sudah mengalami
kelelahan, tenaga sudah terkuras, si bayi juga pastinya sudah lelah.
Yang menjadi pertanyaan buat saya ?
Itu rumah sakit adalah rumah sakit besar
dan ternama, dokternya pun dokter yang berpengalaman dan sudah lama bekerja di
rumah sakit tersebut.
Kenapa bisa kejadian seperti ini ?
seharusnya dengan jarak pembukaan yang sedemikian lama menjadi bahan untuk di
evaluasi kenapa bisa begitu, apakah ada yang salah atau apalah istilahnya.
Sekarang mau ngomong apa lagi, nasi sudah
menjadi bubur
Adik kecil cristabel kami sudah pergi untk
selama-lamanya.
Yang menurut saya ini adalah hanya karena
human error,,,
Saya tidak tega melihat si nantulang yang terbaring di
ruang perawatan , antara sadar dan tidak akan semua kejadian ini. Boru
panggoaran yang mereka damba dan nantikan akhirnya berakhir seperti ini. Dia
mengalami sakit sebelum melahirkan dengan perjuangan optimis untuk normal
akhirnya harus merasakan pisau operasi dan merasakan sakit setelah operasi
juga. Masa pemulihan yang lama dengan sesuatu yang tidak ada untuk membuat
hidup lebih semangat.
Selamat jalan adik kecil yang lucu dan
cantik. Kamu sekarang sudah tenang bersama Bapa di Surga.
Cristabel br lumban tobing, lahir 27
Februari 2013 jam 10 malam, meninggal 28 Februari jam 9.30 Pagi.
0 comments:
Post a Comment