Thursday, December 13, 2012

Perkembangan dan Pertumbuhan Janin dalam Kandungan



Minggu ke-1 :
ini adalah minggu permulaan, bahkan pembuahan pun belum terjadi. 
Proses pembentukan antara sperma dan telur yang memberikan informasi kepada tubuh bahwa telah ada calon bayi dalam rahim. Saat ini janin sudah memiliki segala bekal genetik, sebuah kombinasi unik berupa 23 jenis kromosom manusia. 
Sel2 telur yang berada didalam rahim, berbentuk seperti lingkaran sinar yg mengelilingi matahari Sel ini akan bertemu dengan sel2 sperma dan memulai proses pembuahan
sekitar 5 juta sel sperma sekaligus berenang menuju tujuan akhir mereka yaitu menuju sel telur yang bersembunyi pada saluran sel telur. Walaupun pasukan sel sperma ini sangat banyak, tetapi pada akhirnya hanya 1 sel saja yang bisa menembus indung telur.


Minggu ke-2 :
Pembuahan terjadi pada akhir minggu kedua. Sel telur yang telah dibuahi membelah dua 30 jam setelah dibuahi. Sambil terus membelah, sel telur bergerak di dalam lubang falopi menuju rahim. Setelah membelah menjadi 32, sel telur disebut morula.
Sel-sel mulai berkembang dan terbagi kira-kira dua kali sehari sehingga pada hari yang ke-12 jumlahnya telah bertambah dan membantu blastocyst terpaut pada endometrium



Minggu 3:
Sampai usia kehamilan 3 minggu, Anda mungkin belum sadar jika sedang mengandung. Sel telur yang telah membelah menjadi ratusan akan menempel pada dinding rahim disebut blastosit. Ukurannya sangat kecil, berdiameter 0,1-0,2 mm.
Minggu ke-4 :
Hasil Pembuahan mulai  memproduksi hormon kehamilan (Chorionic Gonadotropin - HCG), sehingga apabila Anda melakukan test kehamilan, hasilnya positif.




Minggu ke-5 :
Terbentuk 3 lapisan yaitu ectoderm, mesoderm dan endoderm. Ectoderm adalah lapisan yang paling atas yang akan membentuk system saraf pada janin tersebut yang seterusnya membentuk otak, tulang belakang, kulit serta rambut. Lapisan Mesoderm berada pada lapisan tengah yang akan membentuk organ jantung, buah pinggang, tulang dan organ reproduktif. Lapisan Endoderm yaitu lapisan paling dalam yang akan membentuk usus, hati, pankreas dan pundi kencing.
Minggu ke-6 :
Ukuran embrio rata-rata 2-4 mm yang diukur dari puncak kepala hingga bokong. Tuba saraf sepanjang punggung bayi telah menutup. Meski Anda belum bisa mendengar, jantung bayi mulai berdetak pada minggu ini. Sistem pencernaan dan pernafasan mulai dibentuk, pucuk-pucuk kecil yang akan berkembang menjadi lengan kaki pun mulai tampak

Minggu ke-7 
Akhir minggu ketujuh, panjangnya sekitar 5-13 mm dan beratnya 0,8 gram, kira-kira sebesar biji kacang hijau. Pucuk lengan mulai membelah menjadi bagian bahu dan tangan yang mungil. Jantung telah dibagi menjadi bilik kanan dan bilik kiri, begitu pula dengan saluran udara yang terdapat di dalam paru-paru
Minggu ke 8
Panjang kira-kira 14-20 mm. Banyak perubahan yang terjadi pada bayi Anda. Jika Anda bisa melihat , ujung hidung dan kelopak mata mulai berkembang, begitu pula telinga. Brochi, saluran yang menghubungkan paru-paru dengan tenggorokan, mulai bercabang. Lengan semakin membesar dan ia memiliki siku. Semua ini terjadi hanya dalam 6 minggu setelah pembuahan.
bayi sudah mulai terbentuk diantaranya pembentukan lubang hidung, bibir, mulut serta lidah. Matanya juga sudah kelihatan berada dibawah membran kulit yang tipis. Anggota tangan serta kaki juga terbentuk walaupun belum sempurna 
Minggu ke-9 :
Telinga bagian luar mulai terbentuk, kaki dan tangan terus berkembang berikut jari kaki dan tangan mulai tampak. Ia mulai bergerak walaupun Anda tak merasakannya. Dengan Doppler, Anda bisa mendengar detak jantungnya. Minggu ini, panjangnya sekitar 22-30 mm dan beratnya sekitar 4 gram.
Minggu ke-10 :
Semua organ penting yang telah terbentuk mulai bekerjasama. Pertumbuhan otak meningkat dengan cepat, hampir 250.000 sel saraf baru diproduksi setiap menit. Ia mulai tampak seperti manusia kecil dengan panjang 32-43 mm dan berat 7 gram.
Minggu ke-11 :
Panjang tubuhnya mencapai sekitar 6,5 cm. Baik rambut, kuku jari tangan dan kakinya mulai tumbuh. Sesekali di usia ini janin sudah menguap.
Gerakan demi gerakan kaki dan tangan, termasuk gerakan menggeliat, meluruskan tubuh dan menundukkan kepala, sudah bisa dirasakan ibu. Bahkan, janin kini sudah bisa mengubah posisinya dengan berputar, memanjang, bergelung, atau malah jumpalitan yang kerap terasa menyakitkan sekaligus memberi sensasi kebahagiaan tersendiri
Minggu ke-12 :
- Panjang fetus 6-7 cm (crown rump length), dengan berat sekitar 14 gram
-Pusat pertumbuhan tulang mulai timbul pada seluruh tulang janin
-Jari-jari dan kaki mulai terbentuk
-Kulit dan kuku mulai terbentuk
- Janin mulai bergerak spontan

- Bentuk wajah bayi lengkap, ada dagu dan hidung kecil. Jari-jari tangan dan kaki yang mungil terpisah penuh. 
- Akibat meningkatnya volume darah ibu, detak jantung janin bisa jadi meningkat. .
- Mulai proses penyempurnaan seluruh organ tubuh. Bayi membesar beberapa millimeter setiap hari. Jari kaki dan tangan mulai terbentuk termasuk telinga dan kelopak mata.
Minggu ke-13 :
Pada akhir trimester pertama, plasenta berkembang untuk menyediakan oksigen , nutrisi dan pembuangan sampah bayi. Kelopak mata bayi merapat untuk melindungi mata yang sedang berkembang. Janin mencapai panjang 76 mm dan beratnya 19 gram.
Kepala bayi membesar dengan lebih cepat daripada yang lain. Badannya juga semakin membesar untuk mengejar pembesaran kepala.
Minggu ke-14 :
Tiga bulan setelah pembuahan, panjangnya 80-110 mm dan beratnya 25 gram. Lehernya semakin panjang dan kuat. Lanugo, rambut halus yang tumbuh di seluruh tubuh dan melindungi kulit mulai tumbuh pada minggu ini. Kelenjar prostat bayi laki-laki berkembang dan ovarium turun dari rongga perut menuju panggul.
Detak jantung bayi mulai menguat tetapi kulit bayi belum tebal karena belum ada lapisan lemak
Minggu ke-15 :
Tulang dan sumsum tulang di dalam sistem kerangka terus berkembang. Jika bayi Anda perempuan, ovarium mulai menghasilkan jutaan sel telur pada minggu ini. Kulit bayi masih sangat tipis sehingga pembuluh darahnya kelihatan. 
Bayi sudah mampu menggenggam tangannya dan mengisap ibu jari. Kelopak matanya masih tertutup 

Minggu ke-16 :
Panjang fetus ± 12 cm dengan berat 110 g
Bayi telah terbentuk sepenuhnya dan membutuhkan nutrisi melalui plasenta. Bayi telah mempunyai tulang yang kuat dan mulai bisa mendengar suara. Dalam proses pembentukan ini system peredaran darah adalah yang pertama terbentuk dan berfungsi.
Janin mulai bergerak ! Tetapi tak perlu kuatir jika Anda tak merasakannya. Semakin banyak kalsium yang disimpan dalam tulang bayi seiring dengan perkembangan kerangka. 
Minggu ke-17 :
Dengan panjang 12 cm dan berat 100 gram, bayi masih sangat kecil. Lapisan lemak cokelat mulai berkembang, untuk menjada suhu tubuh bayi setelah lahir. Tahukah Anda ? Saat dilahirkan, berat lemak mencapai tiga perempat dari total berat badannya.
Rambut, kening, bulu mata bayi mulai tumbuh dan garis kulit pada ujung jari mulai terbentuk. Sidik jari sudah mulai terbentuk
Minggu ke-18 :
Mulailah bersenandung sebab janin sudah bisa mendengar pada minggu ini. Ia pun bisa terkejut bila mendengar suara keras. Mata bayi pun berkembang. Ia akan mengetahui adanya cahaya jika Anda menempelkan senter yang menyala di perut. Panjangnya sudah 14 cm dan beratnya 140 gram.
Bayi sudah bisa melihat cahaya yang masuk melalui dinding rahim ibu. Hormon Estrogen dan Progesteron semakin meningkat.
Minggu ke-19 :
Tubuh bayi diselimuti vernix caseosa, semacam lapisan lilin yang melindungi kulit dari luka. Otak bayi telah mencapai jutaan saraf motorik karenanya ia mampu membuat gerakan sadar seperti menghisap jempol. Beratnya 226 gram dengan panjang hampir 16 cm.
Minggu ke-20 :
- Berat janin mencapai sekitar 300 g panjangnya 14-16 cm dan tumbuh secara linier
-  kulit janin sedikit transparan
- rambut kepala mulai terbentuk

Setengah perjalanan telah dilalui.  . Dibawah lapisan vernix, kulit bayi mulai membuat lapisan dermis, epidermis dan subcutaneous. 
Proses penyempurnaan paru-paru dan system pernafasan. 
Minggu ke-21 :
Usus bayi telah cukup berkembang sehingga ia sudah mampu menyerap atau menelan gula dari cairan lalu dilanjutkan melalui sistem pencernaan manuju usus besar. Gerakan bayi semakin pelan karena beratnya sudah 340 gram dan panjangnya 20 cm
Minggu ke-22 :
Indera yang akan digunakan bayi untuk belajar berkembang setiap hari. Setiap minggu, wajahnya semakin mirip seperti saat dilahirkan. Perbandingan kepala dan tubuh semakin proporsional
Minggu ke-23 :
Meski lemak semakin bertumpuk di dalam tubuh bayi, kulitnya masih kendur sehingga tampak keriput. Ini karena produksi sel kulit lebih banyak dibandingkan lemak. Ia memiliki kebiasaaan "berolahraga", menggerakkan otot jari-jari tangan dan kaki, lengan dan kaki secara teratur. Beratnya hampir 450 gram
Tangan dan kaki bayi telah terbentuk dengan sempurna, jari juga terbentuk sempurna.
Minggu ke-24 :
- berat janin mencapai sekitar 630 g
- Kulit terlihat mulai keriput dan ada deposit lemak
- Kepala masih terlihat besar, bulu mata dan alis mulai tampak
- Periode perkembangan paru, bronchus dan brochiolus melebar dan duktus  alveolus mulai terbentuk mendekati sempurna
- Janin yang lahir pada minggu ini akan dapat bernafas tetapi kemudian mati karena kantong terminal untuk pertukaran gas belum terbentuk.

Paru-paru mulai mengambil oksigen meski bayi masih menerima oksigen dari plasenta. Untuk persiapan hidup di luar rahim, paru-paru bayi mulai menghasilkan surfaktan yang menjaga kantung udara tetap mengembang
Kulit bayi mulai menebal
Minggu ke-25 :
Bayi cegukan, apakah Anda merasakannya? Ini tandanya ia sedang latihan bernafas. Ia menghirup dan mengeluarkan air ketuban. Jika air ketuban yang tertelan terlalu banyak, ia akan cegukan.
Tulang bayi semakin mengeras dan bayi menjadi bayi yang semakin kuat. Saluran darah di paru-paru bayi sudah semakin berkembang. Garis disekitar mulut bayi sudah mulai membentuk dan fungsi menelan sudah semakin membaik. Indera penciuman bayi sudah semakin membaik karena di minggu ini bagian hidung bayi (nostrils) sudah mulai berfungsi. Berat bayi sudah mencapai 650-670 gram dengan tinggi badan 34-37 cm.
Minggu ke-26 :
Bayi sudah bisa mengedipkan matanya selain itu retina matanya telah mulai terbentuk. Aktifitas otaknya yang berkaitan dengan pendengarannya dan pengelihatannya sudah berfungsi, bunda dapat memulai memperdengarkan lagu yang ringan dan mencoba untuk memberi cahaya lebih disekitar perut, mungkin bunda akan merasakan anggukan kepala si kecil. Berat badan bayi sudah mencapai 750-780gram, sedangkan tingginya 35-38 cm.
Minggu ke-27 :
Minggu pertama trimester ketiga, paru-paru, hati dan sistem kekebalan tubuh masih harus dimatangkan. Namun jika ia dilahirkan, memiliki peluang 85% untuk bertahan.
Indra perasa mulai terbentuk. Bayi juga sudah pandai mengisap ibu jari dan menelan air ketuban yang mengelilinginya. Berat umum bayi seusia si kecil 870-890 gram dengan tinggi badan 36-38 cm.
Minggu ke-28 :
 panjang janin 25 cm dengan berat 1100 g. Kulit tipis, merah diliputi oleh vernix kaseosa. Otak bayi semakin berkembang dan meluas. Lapisan lemak pun semakin berkembang dan rambutnya terus tumbuh
Lemak dalam badan mulai bertambah. Walaupun gerakan bayi sudah mulai terbatas karena beratnya yang semakin bertambah, namun matanya sudah mulai bisa berkedip bila melihat cahaya melalui dinding perut ibunya. Kepalanya sudah mengarah ke bawah. Paru-parunya belum sempurna, namun jika saat ini ia terlahir ke dunia, si kecil kemungkinan besar telah dapat bertahan hidup.
Minggu ke-29 :
Kelenjar adrenalin bayi mulai menghasilkan hormon seperti androgen dan estrogen. Hormon ini akan menyetimulasi hormon prolaktin di dalam tubuh ibu sehingga membuat kolostrum (air susu yang pertama kali keluar saat menyusui).
Sensitifitas dari bayi semakin jelas, bayi sudah bisa mengidentifikasi perubahan suara, cahaya, rasa dan bau. Selain itu otak bayi sudah bisa mengendalikan nafas dan mengatur suhu badan dari bayi. Postur dari bayi sudah semakin sempurna sebagai seorang manusia, berat badannya 1100-1200 gram, dengan tinggi badan 37-39 cm.

Minggu ke-30 :
Lemak dan berat badan bayi terus bertambah sehingga bobot bayi sekarang sekitar 1400 gram dan panjangnya 27 cm. Karena ia semakin besar, gerakannya semakin terasa
Mata indah bayi sudah mulai bergerak dari satu sisi ke sisi yang lain dan dia sudah mulai belajar untuk membuka dan menutup matanya. Saat ini waktu yang terbaik bagi bunda untuk menyenteri perut dan menggerak-gerakan senter tersebut maka mata bayi sudah bisa mengikuti ke arah mana senter tersebut bersinar.cairan ketuban (amniotic fluid) di rahim bunda semakin berkurang. Kini si kecil pun sudah mulai memproduksi air mata. Berat badan bayi 1510-1550 gram, dengan tinggi 39-40 cm.
Minggu ke-31 :
Plasenta masih memberikan nutrisi yang dibutuhkan bayi. Aliran darah di plasenta memungkinkan bayi menghasilkan air seni. Ia berkemih hampir sebanyak 500 ml sehari di dalam air ketuban
Perkembangan fisik bayi sudah mulai melambat pada fase ini, hanya berat badan bayilah yang akan bertambah. Selain itu lapisan lemak akan semakin bertambah dibawah jaringan kulitnya. Tulang pada tubuh bayi sudah mulai mengeras, berkembang dan mulai memadat dengan zat-zat penting seperti kalsium, zat besi, fosfor. Berkebalikan dengan perkembangan fisiknya, pada fase ini perkembangan otaknyalah yang berkembang dengan sangat pesat dengan menghasilkan bermilyar sel. Apabila diperdengarkan musik, bayi akan bergerak. Berat badan bayi 1550-1560 gram dengan tinggi 41-43 cm. 
Minggu ke-32 
Panjang fetus 28 cm, berat 1800 g
- Permukaan kulit kemerahan dan keriput
Jari tangan dan kaki telah tumbuh sempurna, begitu pula dengan bulu mata, alis dan rambut di kepala bayi yang semakin jelas. Lanugo yang menutupi tubuh bayi mulai rontok tetapi sebagian masih ada di bahu dan punggung saat dilahirkan. kemampuan untuk bertahan hidup di luar rahim sudah lebih baik apabila di dilahirkan pada minggu ini.
Kulit bayi semakin merah, kelopak matanya juga telah terbuka dan system pendengaran telah terbentuk dengan sempurna. Kuku dari jari mungil tangan dan kaki si kecil sudah lengkap dan sempurna. Rambutnya pun semakin banyak dan semakin panjang. Bayi sudah mulai bisa bermimpi, .
Pada usia kehamilan ini biasanya kepala bayi sudah berada di bawah dan tidak berputar putar lagi
Minggu ke-33 :
Bayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan ibunya. Otak bayi semakin pesat berkembang. Pada saat ini juga otak bayi sudah mulai bisa berkoordinasi antara lain, bayi sudah menghisap jempolnya dan sudah bisa menelan. Walaupun tulang-tulang bayi sudah semakin mengeras tetapi otot-otot bayi belum benar-benar bersatu. Bayi sudah bisa mengambil nafas dalam-dalam walaupun nafasnya masih di dalam air. Apabila bayinya laki-laki maka testis bayi sudah mulai turun dari perut menuju skrotum. Berat badan bayi 1800-1900 gram, dengan tinggi badan sekitar 43-45 cm.
Minggu ke-34 :
bayi berada di pintu rahim. Bayi sudah dapat membuka dan menutup mata apabila mengantuk dan tidur, bayi juga sudah mulai mengedipkan matanya. Tubuh bunda sedang mengirimkan antibodi melalui darah bunda ke dalam darah bayi yang berfungsi sebagai sistem kekebalan tubuhnya dan proses ini akan tetap terus berlangsung bahkan lebih rinci pada saat bunda mulai menyusui. Berat Badan bayi 2000-2010 gram, dengan tinggi badan sekitar 45-46 cm.
Minggu ke-35 :
Pendengaran bayi sudah berfungsi secara sempurna. Lemak dari tubuh bayi sudah mulai memadat pada bagian kaki dan tangannya, lapisan lemak ini berfungsi untuk memberikan kehangatan pada tubuhnya. Bayi sudah semakin membesar dan sudah mulai memenuhi rahim bunda. Apabila bayi bunda laki-laki maka di bulan ini testisnya telah sempurna. Berat badan bayi 2300-2350 gram, dengan tinggi badan sekitar 45-47 cm.
Minggu ke-36 :
Panjang janin sekitar 32 cm, berat 2500 g
- Tubuh kelihatan lebih gemuk karena penumpukan lemak sub kutan, kulit keriput pada wajah telah menghilang
Kulit bayi sudah semakin halus dan sudah menjadi kulit bayi. Lapisan lemak sudah mulai mengisi bagian lengan dan betis dari bayi. Ginjal dari bayi sudah bekerja dengan baik dan livernya pun telah memproduksi kotoran. Saat ini paru-paru bayi sudah bekerja baik bahkan sudah siap bertemu dengan mama dan papa. 
Minggu ke-37 :
Kepala bayi turun ke ruang pelvik. Bentuk bayi semakin membulat dan kulitnya menjadi merah jambu. Rambutnya tumbuh dengan lebat dan bertambah 5cm. Kuku terbentuk dengan sempurna. Bayi sudah bisa melihat adanya cahaya diluar rahim. Bayi pada saat ini sedang belajar untuk mengenal aktifitas harian, selain itu bayi juga sedang belajar untuk melakukan pernafasan walaupun pernafasannya masih dilakukan di dalam air. Berat badan bayi di minggu ini 2700-2800 gram, dengan tinggi 48-49 cm
Minggu ke-38 hingga minggu ke-40 : Proses pembentukan telah berakhir dan bayi siap dilahirkan.


Semoga Bermanfaat...!!

Monday, December 10, 2012

Mual dan Muntah Tanda Bayi Sehat

Perasaan tidak enak karena mual dan muntah di awal kehamilan sering membuat calon ibu kewalahan. Tapi ternyata ada sisi positif dari gejala yang disebut morning sickness ini, yakni menandakan janin dalam kondisi sehat dan tidak mudah mengalami keguguran.
Diperkirakan 50-90 persen ibu hamil mengalami morning sickness. Dari penelitian yang dilakukan Dr.Ronna L. Chan dan timnya diketahui wanita yang mengalami keluhan morning sickness justru jarang yang mengalami keguguran.
Lantas, apakah ibu hamil yang tidak mengalami morning sickness perlu khawatir? Tidak juga ternyata. "Gejala di awal kehamilan sangat bervariasi pada tiap ibu hamil. Jadi tidak berarti ibu hamil yang lancar-lancar saja di awal kehamilan akan mengalami masalah pada kandungannya," kata Chan dari Universitas North Calorina yang melakukan penelitian ini.
Untuk mengetahui kaitan antara morning sickness dengan risiko keguguran lebih detil, Chan tidak hanya melihat ada tidaknya gejala mual muntah tapi juga seberapa lama gejala itu dirasakan. Dalam penelitiannya ia mengamati kesehatan 2.400 ibu hamil di Amerika.
Seluruh ibu hamil yang diteliti terlibat sejak awal kehamilan atau saat mereka sedang dalam program untuk hamil. Sekitar 85 persen ibu hamil mengalami morning sickness dalam beberapa tingkatan dan 53 persen mengalami gejala mual dan muntah.
Sebelum kehamilan menginjak usia 20 minggu, 11 persen responden mengalami keguguran. Kebanyakan adalah ibu hamil yang tidak mengalami gejala morning sickness. "Risiko untuk keguguran pada yang tidak mengalami morning sickness 3,2 kali lebih besar," kata Chan.
Faktor usia juga ikut memengaruhi risiko keguguran. Pada ibu hamil yang berusia kurang dari 25 tahun dan tidak mengalami morning sickness, risiko untuk keguguran empat kali lebih tinggi dibanding ibu hamil yang menderita morning sickness dan risikonya menjadi 12 kali lebih tinggi jika ibu hamil itu berusia lebih dari 35 tahun. Makin lama gejala morning sickness yang dialami, makin rendah pula risikonya untuk keguguran.
Beberapa teori menjelaskan kaitan antara gejala mual muntah tersebut dengan kesehatan janin. "Mual dan muntah selama kehamilan adalah mekanisme untuk meningkatkan kualitas nutrisi ibu hamil serta mengurangi kandungan berbahaya yang mungkin ada dalam tubuh ibu sehingga janin lebih terlindungi," kata Chan.

Wednesday, August 15, 2012

@Seaworld - Ancol

Kemarin sabtu tiba-tiba aku pengen ajak evan jalan-jalan. Entah kenapa yang terlintas dikepalaku adalah ancol. Tanpa ada rencana sebelumnya kita berangkat ke Ancol, dari Bekasi kita naik Bis 9A, turun di jatinegara, dari Jatinegara kita naik Busway jurusan Ancol. Dan ternyata naik busway itu enak loh, kita naik bis udah langsung masuk di kawasan ancolnya, setelah turun dari busway dan bayar tiket masuk ancol, sudah ada bus wara-wiri yang siap mengantar kita berkeliling ancol dan gratis pula. Ternyata sudah banyak perubahan ya,, maklumlah udah lama tidak ke ancol..heheh 

Kita rencana mau masuk ke wahana Seaworld, kebetulan aku punya teman yang suaminya kerja disana, tadinya sih niatnya minta disc untuk masuk aja, eh ternyata diluar dugaanku, and Praise the Lord, ternyata kita bertiga bisa masuk dengan gratis..tis... Makasih banget ya Ibu Ketut & Pak Gede kita jadi enak nih

Begitu masuk ke dalam, Evan langsung lari-lari saking senangnya, dia ngomong terus selama di dalam, tanya ini, tanya itu, pokoknya dia happy banget deh dan sangat antusias sekali ngelihat ikan-ikan yang ada di akuarium besar itu. Setelah puas ngelihat bermacam-macam ikan disana, kita lanjut naik Gondola dengan harga tiket @40rb/orang. Tadinya saya pikir evan akan takut ketinggian, eh ternyata dia senang banget, bisa lihat laut dari atas, bisa lihat kapal-kapal yang di pantai marina. Kita naik gondola kurang lebih setengah jam, setelah itu kita lanjut naik bus wara-wiri nya menuju pantai, begitu nyampai di pantai Evan langsung lari-lari main pasir dan main air laut sampe-sampe bajunya basah. Untungnya saya selalu bawa baju ganti kalau pergi kemana-mana. Evan sangat senang sekali main air laut, sampe-sampe dia ga mau pulang loh. Hampir sejam Evan dan papanya berenang, berhubung sudah gelap saya menyuruh mereka untuk naik, karena takut evannya masuk angin. Terakhir kita mampir di AW Restoran , kebetulan ada paket ramadan, lumayan murah deh, dapat 2 ayam, 1 nasi, 1 drink + gratis es cream. 

Next kita liburan kemana ya ????









Bukber @ Bakmi GM Gajah Mada

Seperti biasa setiap bulan ramadhan kita selalu menyempatkan diri untuk bersilaturahmi dengan teman-teman yang sekrang sudah berpindah tempat kerja.
Kebetulan untuk bulan ini kita janjian ketemuan di Gajah Mada Plaza, karena tempat itu berada ditengah, tidak terlalu jauh untuk kami-kami yang rumahnya di bekasi...heheh.
Untungnya di kantor kami yang muslim pulangnya lebih cepat setengah jam dari yang biasa, Jadi mereka jalan duluan, tadinya rencana mau makan di Platinum & Solaria, tapi karena behubung tempat itu juga sudah penuh, akhirnya kami mendapatkan tempat di Bakmi GM.
Semoga acara seperti ini bisa terus berlanjut walaupun nantinya kami semua akan berbeda kantor.
 

Friday, June 29, 2012

Tiket kereta

Kacang...kacang !
Belum juga aku menggeser kakiku dari pembatas bangku yg sebelah, maklum saya duduknya nyempil dipinggir, itu juga dapat duduk sedikit sekali, tapi daripada saya harus berdiri sampai bekasi ga apa-apa deh.
Eh tiba-tiba si ibu tukang darling lewat " darling, darling, bubur kacang ijo " ayo yang ga punya tiket hati-hati, dibelakang lagi ada razia "
Gak tau itu benaran atau hanya isengnya si ibu buat nakut-nakutin.
Tiba-tiba saya teringat kejadian beberapa waktu yang lalu. Seperti biasa pulang kerja saya selalu nebeng naik motornya teman sampai stasiun senen, tapi kali ini saya nebeng hanya sampai kemayoran saja. Berhubung saya biasanya naik kereta patas, dan kereta itu tidak berhenti distasiun kemayoran. Akhirnya saya naik kereta wara-wiri dan kemudian turun distasiun senen, tapi karena loket untuk membeli tiket harus keluar lagi dari peron, saya nekad tidak beli tiket saat itu.
Tiba-tiba saya dengar kalau dibelakang ada razia tiket, yang tadinya saya duduk dengan tenang berubah jadi deg-degan ga karuan, "apes deh, sekalinya gak beli tiket, eh ada razia pula "gerutuku dalam
hati
Sebenarnya yang saya takuti bukanlah dendanya tapi malunya itu loh, masa tiket yang harganya super duper murah hanya seribu lima ratus rupiah tidak bisa beli ?
Tapi beruntunglah saya ternyata itu hanya gertakan si ibu darling. Akhirnya saya nyampe stasiun bekasi tanpa tiket alias, gratis...tis..tis.

Sebenarnya pengalaman itu bukan hanya terjadi pada saya, mungkin sebagian penumpang kereta api pernah merasakan hal yang sama.
Sebenarnya bukan untuk membenarkan diri sendiri, tapi sekarang peraturan PT. KAI lumayan memberatkan buat kami orang-orang yang sehari hari harus menggunakan alat transportasi ini untuk bekerja. Yang biasanya kita bisa naik kereta ekonomi sekarang mau gak mau dengan terpaksa harus naik kereta commuter line yang harga tiketnya 4x harga tiket ekonomi.
posted from Bloggeroid

Thursday, June 28, 2012

Dimana hati nuranimu sebagai seorang ibu ?




Pernahkah anda mendengar kisah seorang ibu rela meninggalkan anaknya hanya karena selisih paham dengan suaminya ?

Sekalipun ada menurut saya itu bisa dihitung dengan jari satu diantara sekian.Yang saya tahu biasanya seorang ibu akan selalu membawa serta anaknya kemanapun dia pergi.
Tapi hal ini benar-benar terjadi  dalam lingkungan saya sendiri. Tadinya saya ga percaya kok bisa sampai seperti itu ?
Apa yang ada dipikirannya sewaktu dia memutuskan untuk pergi dan meninggalkan anaknya yang masih belum berumur setahun ?
Apapun alasanya saya tetap tidak bisa terima, siapa pun dia ?
Karena saya juga seorang ibu dan saya tahu persis bagaimana rasa nya jika saya jauh dari anak saya, sungguh ada sesuatu yang hilang dari diri saya.

Apakah ikatan bathin antara seorang ibu dengan anaknya sudah tidak ada lagi atau gimana ya ?

Apakah dia memikirkan bagaimana kalau anaknya nangis dan minta digendong oleh ibunya ? karena senyaman-nyamannya papanya menggendong  pasti lebih nyaman kalau ibu nya yang gendong karena ikatan bathin antara seorang ibu dan anak itu begitu kuat.

Saya tidak habis pikir apa yang ada dalam pikiran si ibu ?
Masalah apapun yang kalian hadapi ingat jangan sampai mengorbankan anak karena anak itu bukan milik kalian seutuhnya, karena anak itu adalah titipan Tuhan buat kita jaga dan kita didik supaya menjadi anak yang benar, bukan untuk kalian sakiti ataupun dikorbankan hanya karena ego orangtuanya.

Buat kamu ibu yang sudah meninggalkan anakmu :
- Apakah kamu sudah tidak ingat bagaimana kamu mengandungnya selama 9 bulan dan melahirkannya dengan susah payah bertarung antara hidup dan matimu ?

- Apakah dengan meninggalkannya masalah kalian orang tuanya bisa selesai begitu saja ? Padahal tanpa kalian sadari kalian sudah menambah masalah baru

- Apakah tadi malam dan malam-malam berikutnya kamu bisa tidur nyenyak tanpa anak yang kamu lahirkan dari rahimmu sendiri tidak berada dalam pelukan mu ?

- Apakah kamu tidak kangen melihat tawanya yang bisa membuat hidupmu lebih bersemangat lagi ?

Apapun jawaban yang kamu berikan tetap tidak bisa saya terima.
Apapun alasan yang kamu berikan tetap tidak bisa saya terima.

Ingat jika kita menikah berarti kita juga menikah dengan keluarganya bukan hanya dengan suami kita.  orangtua dan keluarga suamimu adalah orangtua dan keluargamu juga.


Sebenarnya hati saya sedih banget kalau ingat kamu nak.., karena kamu  masih bayi  dan belum mengerti masalah apa yang dihadapi oleh orang tua mu, apapun masalah mereka sebenarnya bukan kamu yang harus merasakan ini.

Semoga kamu sehat selalu ya jangan rewel kita semua sayang kamu koq....mmmmuachhh






Monday, June 25, 2012

Arisan @Ragunan