Setiap orang tua tentu menginginkan putra putrinya lahir dengan
sehat dan tumbuh menjadi anak yang cerdas. Bila ingin memiliki anak ber-IQ
tinggi, orang tua sebaiknya mempersiapkan sejak bayi masih dalam kandungan.
Para ahli kesehatan telah mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat
meningkatkan IQ bayi saat ia dalam rahim ibu. Makan makanan sehat dan
merangsang anak yang belum lahir saat masih dalam kandungan, dapat menciptakan
sambungan di otak untuk meningkatkan kecerdasan dan konsentrasi, yang membantunya
belajar di kemudian hari.
Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan IQ anak sejak ia
masih dalam kandungan, seperti dilansir Onlymyhealth, Rabu (27/2/2013):
1. Sering mengajak janin bicara
Janin yang sedang berkembang di rahim sudah dapat mendengar suara yang terjadi
di luar rahim setelah kehamilan 23 minggu. Bayi dalam kandungan memiliki
kemampuan yang terbatas untuk mendengar, tetapi dapat membedakan suara ibunya.
Pakar kesehatan di NYU Brain Research Laboratories setuju bahwa mendengarkan
musik yang menenangkan atau membacakan puisi untuk bayi Anda sejak ia masih
dalam rahim dapat berguna untuk meningkatkan kemampuan menulis, membaca dan
bahasa bayi kelak.
2. Makan makanan yang sehat
Membuat pilihan makan yang tepat tidak hanya akan menguntungkan ibu hamil
tetapi juga memiliki dampak positif pada perkembangan bayi. Makanan tinggi
lemak omega-3 (nabati) dan turunannya (DHA) meningkatkan perkembangan otak
bayi.
Ikan berlemak seperti tuna, salmon, ikan herring, minyak ikan, dan hati yang
tinggi omega-3, serta unggas dan kuning telur dianjurkan untuk memenuhi
kebutuhan DHA. Makanan tinggi asam folat, yang meliputi buah jeruk, brokoli,
hati, sayuran berdaun hijau dan kacang-kacangan menghilangkan risiko cacat
saraf otak dan tulang belakang pada bayi.
3. Merangsang bayi
Studi Journal of the American Academy of Child & Adolescent Psychology
menyarankan bahwa cahaya redup bisa merangsang bayi saat diletakkan dekat
dengan perut ibu. Jangan memberi bayi cahaya terang langsung di perut karena
dapat membahayakan mata bayi.
Anda akan merasakan responsnya ketika merasakan ada gerakan menendang atau
bergerak dari dalam perut. Menyentuh perut dengan lembut juga merupakan cara
lain untuk merangsang si buah hati.
4. Hindari stres
Hindari stres karena dapat berdampak negatif pada perkembangan bayi. Jika Anda
stres dan cemas, ada kemungkinan akan membuat bayi cemas juga karena Anda
berbagi hormon dengannya. Untuk menghindari stres, praktikkan latihan relaksasi
atau yoga prenatal.
5. Hentikan kebiasaan tak sehat
Berhentilah merokok, minum alkohol atau mengonsumsi obat-obatan karena dapat
menghambat perkembangan otak bayi, menurut sebuah studi yang dilakukan di
Moffitt Cancer Center.
Tuesday, February 26, 2013
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment